[vc_row][vc_column width=”1/1″][vc_column_text]

Sistem Pendidikan Islam Terpadu

SDIT Al Haraki menerapkan sistem pandidikan terpadu (Integrated System) dengan masa belajar penuh waktu (Full Day School) mulai pukul 07.30 hingga 16.00 untuk hari Senin s.d Kamis, khusus hari Jumat hingga pukul 14.00. Siswa mengikuti shalat zhuhur dan ashar berjamaah serta makan siang bersama guru dan teman. Mengacu kurikulum Diknas (KTSP) plus; yaitu dengan melengkapi kurikulum dengan muatan pendidikan Islam yang dirancang khusus dengan pendekatan teori kecerdasan Spiritual, Emosional, Intelektual dan Fisik. Keterpaduan pendidikan nilai-nilai Islam pada segala aspek dan unsur penunjang pendidkan ini berintegrasi dengan sumber daya manusia, kurikulum, metodologi, kelembagaan, orang tua, lingkungan dan masyarakat.

Metodologi Pembelajaran

Variasi metode pengajaran yang menekankan pada siswa subyek aktif yang mencari, menemukan, mempraktekkan,hingga menyimpulkan mendorong guru untuk senantiasa inovatif hingga dapat menumbuhkembangkan  kreatifitas siswa. Dengan demikian, guru tidak hanya sebagai pengelola kelas, tetapi juga dapat berperan aktif sebagai mediator dan fasilitator sehingga dapat memotivasi siswa dalam mengembangkan bakat dan potensinya secara efektif dan efiisien.

Optimalisasi model pembelajaran juga diperlukan guna menstimulus siswa sehingga tumbuh respon positif. Seperti penggunaan media dan tempat belajar.  Penggunaan sarana dan prasarana pun dimaksimalkan mulai dari lapangan, aula dengan LCD-nya, perpustakaaan yang dipenuhi dengan buku-buku bacaan yang mendidik dan inspiratif, rumah kaca sebagai ajang awal perkenalan siswa agar peka terhadap lingkungannya, masjid sebagai pusat belajar dan da’wah, dan ruang komputer yang merupakan awal bagi siswa mengenal dunia luar dengan teknologinya.

Pembelajaran dilaksanakan tidak hanya indoor learning tapi juga mendorong siswa dan guru untuk lebih banyak bereksperimen di luar kelas (outdoor) dengan menyesuaikan  materi  yang sedang disajikan oleh guru. Dengan begitu selalu menumbuhkan semangat baru bagi minat belajar siswa.

Lembaga, Keluarga dan Masyarakat

Melibatkan tiga unsur pelaksana, yakni keluarga, lembaga dan masyarakat. Ketiga unsur pelaksana tersebut berjalan secara sinergis. Segala aktifitas dalam lembaga ini sejak dari awal masuk sampai pulang, dikondikasikan dengan pembiasaan perilaku Islami. Demikian juga pemberian contoh atau tauladan akhlaqul karimah dari keluarga, lembaga, dan masyarakat sangatlah ditekankan. Sinergi positif dari tiga unsur inilah yang akan menjadikan pribadi anak didik yang utuh sesuai dengan kehendak Islam.

SDM Tenaga Kependidikan

Tenaga kependidikan Sekolah Dasar Islam Terpadu Al Haraki adalah tenaga pendidik professional lulusan perguruan tinggi kependidikan rata-rata jenjang S1 dan S2 yang diberikan pelatihan secara terprogram.

[/vc_column_text][/vc_column][/vc_row]