HARAKI’S DAY LEVEL 4
Pembelajaran yang dilaksanakan sebatas mentransfer ilmu pengetahuan cenderung lebih mudah terlupakan oleh siswa, sebab jika suatu pembelajaran hanya dijelaskan sebatas teori, siswa hanya dapat membayangkannya saja. Lain halnya dengan pembelajaran berbasis pengalaman, melalui pembelajaran ini suatu ilmu pengetahuan akan lebih melekat pada ingatan siswa, mudah dipahami, dan pembelajaran pun akan lebih bermakna. Salah satu pembelajaran berbasis pengalaman yang dapat diaplikasikan dalam kegiatan pembelajaran di SDIT Al Haraki adalah kegiatan Haraki’s Day level 4 yang kali ini mengusung tema “Umrotii Mazroatu Ibadati”. Kegiatan ini sangat erat kaitannya dengan mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Praktik Ibadah. Adapun tujuan kegiatan ini adalah memperkaya pengetahuan siswa mengenai rukun dan sunah dalam ibadah umrah, memperkaya pengetahuan siswa mengenai sejarah ibadah umrah, dan membentuk siswa menjadi pribadi yang sabar.
Kegiatan pertama Haraki’s Day level 4 dimulai satu pekan sebelum manasik umrah dilaksanakan, yaitu pada hari Rabu, 8 Agustus 2018. Dalam kegiatan ini siswa mengamati penjelasan narasumber tentang pentingnya vaksin meningitis bagi calon jamaah umrah serta tata cara ibadah umrah, sedangkan kegiatan inti Haraki’s Day level 4 yaitu manasik umrah diselenggarakanpada hari Selasa, 14 Agustus 2018. Rangkaian kegiatan manasik umrah dimulai dari acara pembukaan kemudian kegiatan miqat sampai tahalul. Kegiatan pada saat umrah juga diselingi dengan kegiatan jual-beli di pasar yang dilakukan oleh tim guru level 4 dan siswa selama jam istirahat pagi. Selama kegiatan jual beli berlangsung terciptalah suasana layaknya di tanah Arab; siswa menggunakan percakapan bahasa Arab ketika menukarkan voucher oleh-oleh kepada para ibu guru yang sudah bersiap menjaga stand oleh-oleh di depan kelas. Setelah beristirahat dan mendapat oleh-oleh, siswa melanjutkan kembali kegiatan manasik umrah dengan menuju ke Raudah yang bertempat di masjid SDIT Al Haraki sambil membaca selawat lalu melaksanakan salat sunah, kemudian menyaksikan beberapa tayangan tempat-tempat bersejarah di kota Madinah, dan selepasnya melaksanakan salat zuhur berjamaah.
Kegiatan selanjutnya, siswa bersama guru melakukan refleksi terhadap kegiatan manasik umrah yang telah dilaksanakan, kemudian dilanjutkan dengan acara muhasabah diri agar para siswa lebih meresapi dan menghayati manfaat dari semua rangkaian kegiatan manasik umrah ini. Setelahnya, kegiatan diakhiri dengan acara pelepasan siswa oleh semua guru melalui musafahah, pemberian motivasi serta nasihat untuk lebih berbakti kepada kedua orang tua, dan melaksanakan salat asar berjamaah. Seusai solat berjamaah, siswa pulang ke rumah masing-masing dengan diiringi lagu “Labbaik Allahumma Labbaik” sehingga menjadikan suasana terasa lebih hidup, dan benar-benar terasa seperti mengantar kepulangan para jamaah umrah ke tanah air.
[FAG id=4995]